Header Ads

Refleksi Keikutsertaan Didagjur Angk.2 Kelas MM-B

REFLEKSI KEIKUTSERTAAN 
DIKLAT DARING GURU KEJURUAN  (DIGDAJUR)
ANGKATAN KE-2
KELAS MM-B

  
A.  LATAR BELAKANG
Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia menginstruksikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk membuat peta jalan pengembangan SMK; menyempurnakan dan menyelaraskan kurikulum SMK dengan kompetensi sesuai pengguna lulusan (link and match); meningkatkan jumlah dan kompetensi bagi pendidik dan tenaga kependidikan SMK; meningkatkan kerjasama dengan kementerian/lembaga, Pemerintah Daerah, dunia usaha dan dunia industri; meningkatkan akses sertifikasi lulusan SMK dan akreditasi SMK; serta membentuk kelompok kerja pengembangan SMK.
Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003, Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005, dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 mengamanatkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Kualifikasi akademik minimum guru adalah S-1/D-IV yang dibuktikan dengan ijazah sesuai dengan jenis, jenjang, dan satuan pendidikan formal di tempat penugasan. Kompetensi guru mencakup penguasaan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial yang dibuktikan dengan sertifikat
pendidik yang diperoleh melalui sertifikasi.
Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Otomotif dan Elektronika (PPPPTK BOE) Malang sebagai salah satu unit pelaksana teknis pada Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan memiliki tugas dan fungsi untuk melaksanakan pengembangan dan pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) di Indonesia. Dalam program Revitalisasi SMK, PPPPTK menempati peran strategis khususnya dalam meningkatkan jumlah dan kompetensi bagi pendidik dan tenaga kependidikan SMK.
Dalam menghadapi pandemi virus corona yang saat ini sedang melanda di beberapa negara di dunia termasuk Indonesia, pemerintah dituntut untuk mengambil berbagai langkah dan kebijakan sebagai upaya untuk menanggulangi dampaknya dalam berbagai aspek termasuk dalam hal penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan. Oleh karena itu, PPPPTK BOE Malang menginisiasi untuk menyelenggarakan diklat daring dalam upaya peningkatan kompetensi guru kejuruan.

B.  TUJUAN
Diklat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru SMK sesuai kompetensi keahlian khususnya pada klaster yang didiklatkan.

C.  PELAKSANAAN
Diklat Daring Guru Kejuruan (DIDAGJUR) PPPPTK BOE MALANG Angkatan 2 dilaksanakan pada Tanggal 6 s.d. 30 Juli 2020 dengan di bagi menjadi 4 sesi, yaitu :
1.     Sesi 1: 6-10 Juli 2020
2.     Sesi 2: 13-17 Juli 2020
3.     Sesi 3: 20-24 Juli 2020
4.     Sesi 4: 27-30 Juli 2020

D.  KESIMPULAN
Setelah mengikuti diklat ini penulis bertambah pengetahuan tentang Dasar Desain Grafis, dimana materi ini sangat berguna untuk bekal penulisa dalam mengampu mata pelajaran Dasar Desain Grafis di kelas X Multimedia.
Banyak pengetahuan dan keterampilan baru yang didapatkan, diantaranya pembuatan Font dengan aplikasi Fontforge, Editing Video dengan Video Pad, dan materi yang sangat bagus lainnya.

E.  KENDALA
Pelaksanaan Diklat yang dilakukan dengan daring juga ada kendala yang dihadapi diantaranya :
1.     Koneksi Internet yang kurang stabil di rumah, sehingga dalam menegrjakan tugas yang membutuhkan koneksi internet bagus, tugas harus dikerjakan di sekolahan.
2.     Pelaksanaan bersamaan dengan event sekolah PPDB dan MPLS yang juga menunjuk penulis untuk ikut bertugas sehingga penulis membagi waktu agar semua bisa berjalan dengan baik.
3.     Ada beberapa materi yang memang harus menginstall aplikasi baru seperti FontForge, sedangkan aplikasi tersebut bersifat freeware dan terdeteksi sebagai virus sehingga sering terjadi eror dalam pengoperasiannya.

F.  SARAN
Secara menyeluruh pelaksanaan sudah baik, mungkin sedikit saran untuk pelaksanaan bisa dilaksanakan Offline / Tatap muka gar peserta bisa fokus dengan diklat, tidak terpecah fokus dengan pekerjaan yang ada di sekolah.

G. PENGALAMAN TERBAIK
Selama pelaksanaan diklat 4 minggu, penulis mendapatkan banyak pengalaman yang sangat berharga :
1.     Dari segi Sosial, penulis bisa bersilaturahmi dengan Widya Iswara yang sangat kompeten dan sabar dalam memberikan materi, membimbing dan memmotivasi.
2.     Dari Segi Materi, penulis sangat beruntung mendapatkan ilmu baru yang sangat tepat untuk bahan mengampu di kelas X Multimedia.

H.  HARAPAN
Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan kompetensi penulis sesuai kompetensi keahlian khususnya pada klaster yang didiklatkan yang dibuktikan dengan sertifikat kelulusan diklat.

Semoga silaturahmi kelas MM-B bisa terus berlanjut….aamiin

ALBUM KENANGAN 
DIDAGJUR ANGK.2 KELAS MM-B

Widya Iswara

 
Panitia PPPPTK BOE Malang



 

 

 

 


 

 



 



  

Maaf ada 2 Teman saya tidak nemu Fotonya yaitu :
 Pak Amir Hamzah dan Rany Subhan Rachmat)

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh enot-poloskun. Diberdayakan oleh Blogger.